Launching dan Talk Show Madrasah Digital MAN 1 Medan
Medan, Jurnalistik Syams — MAN 1 Medan Adakan Launching dan Talk Show Madrasah Digital. Kamis (22/09).
Digelarnya acara ini sebagai unjuk kesiapan para guru, manajemen, siswa/i serta seluruh warga madrasah sehingga pembelajaran berbasis digital dapat dilaksanakan. Kegiatan ini mengusung tema “Menjadi Warga Digital Yang Cakap, Beretika, dan Berdaya”. Makna dari tema ini sendiri adalah kemampuan, keterampilan, dan kesadaran dalam menggunakan platform digital untuk hal yang bermanfaat.
Dalam konteks pelajar, platform digital ini digunakan untuk media pembelajaran. Sedangkan dalam konteks guru, platfrom digital ini digunakan untuk menggali sumber belajar dan membuat media pembelajaran untuk diajarkan ke siswa.
Acara ini dihadiri dan langsung diresmikan oleh Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah Kementerian Agama RI, Prof. Dr. H. Moh. Isom, M.Ag. yang didampingi Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kementerian Sumatra Utara. Turut hadir Kepala Seksi Kabupaten Langkat, Kota Binjai, Kota Medan, dan Kabupaten Deli Serdang beserta Kepala Madrasah dari Aliyah, Tsanawiyah, dan Ibtidaiyah Negeri di Sumatera Utara.
Dalam kedatangannya, Direktur KSKK Madrasah Kemenag RI serta Kabid Penmad Kanwil Kementerian Sumatera Utara disambut oleh Duta GenRe dari MAN 1 Medan, perwakilan dari Paskibra MAN 1 Medan, Pramuka MAN 1 Medan, UKS MAN 1 Medan, serta OSIM dan MPK MAN 1 Medan. Lalu disambut pula dengan marching band yang membawa lagu Mars Madrasah.
Pembukaan MC dan pembacaan ayat suci Al-Qur’an mengawali acara ini. Kemudian, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Madrasah, kata sambutan dari Kepala MAN 1 Medan, Ayahanda Reza Faisal S.Pd., M.Pmat., dan diakhiri dengan doa.
Dalam kata sambutannya, Ayahanda Reza Faisal, S.Pd., M.Pmat. mengungkapkan bahwa MAN 1 Medan telah melaksanakan program berbasis SKS sehingga siswa/i dapat menamatkan pendidikan Aliyahnya hanya selama 2 tahun dan telah menamatkan 12 siswa/i dalam sistem percepatan ini. Selain itu, Ayahanda juga menjelaskan bahwa dalam digitalis MAN 1 Medan akan membangun program digitalis madrasah yakni seperti panel inter aktif layar sentuh.
Acara ini kemudian dilanjut dengan talk show yang dipandu oleh salah satu guru MAN 1 Medan, Ayahanda Surianto S.Pd., M.Pmat.
Dalam talk show, Prof. Dr. H. Moh. Isom, M.Ag. menyampaikan bahwa yang diperlukan untuk era sekarang adalah membuat kelas-kelas dan pembelajaran secara virtual. Bisa jadi dengan seperti ini para pelajar dan guru menjadi semakin matang. Walau begitu, para guru berakhlak mulia yang dapat menjadi teladan dalam berintegritas, tidak dapat diganti oleh aplikasi-aplikasi pembelajaran mana pun. Di masa depan pun akan ada era di mana digital akan semakin berkembang.
Namun, manusia tetaplah makluk sosial, artinya kita juga sebagai makhluk sosial harus tetap berinteraksi. Maka yang paling dibutuhkan ialah peningkatan pembelajaran dan pengajaran serta pelayanan kepada siswa dan guru.
“Dalam penggunaan digital saat ini, yang di butuhkan adalah jaringan dan sinyal. Kalau jaringan dan sinyal bagus kita dapat belajar di mana pun. Oleh karena itu, untuk meningkatkan digitalisasi kita tidak bisa sendiri. Kita butuh bekerja sama dengan Kominfo atau lainnya. Dan kemudian yang dibutuhkan adalah alat-alatnya. Menurut saya, dunia sekarang ini seperti bayang-bayang surga karena sekarang sudah canggih dan mau apa-apa mudah dapatnya. Itu merupakan peluang untuk bapak-ibu lebih kreatif dan inovatif. Untuk anak-anak muda sekarang itu sudah biasa, mereka sudah banyak membangun berbagai kreativitas. Oleh karena itu, sekarang jangan pernah berhenti berfikir dan berinovasi dengan kreatif,” ungkap Bapak Prof. H. Moh. Isom, M.Ag dalam menjawab pertanyaan di sesi tanya jawab.
Reporter : Nabila Rizki Matondang
Zakia Drajat Dalimunthe
Hanifa Suci Imanah
Editor : Meutia Hapif
Muhassanah Nasution